Penulis: Danie Enggar Prasetyo
Pengertian Data Center
Menurut Aorinka Anendya,Data Center adalah sebuah infrastruktur teknologi yang menjadi pusat penyimpanan data dalam skala besar.
Menurut Ariffud Muhammad, Data Center adalah fasilitas yang secara khusus menyimpan data dari ratusan sampai ribuan server.
Dari pendapat diatas, dapat disimpulkan bahwa Data Center merupakan ruangan yang dirancang khusus untuk tempat penyimpanan file, informasi bisnis, hingga server komputer dari perusahaan yang biasanya terhubung dengan jaringan internet.
Karateristik Data Center
Menurut Nabila Nada, berikut ini karakteristik data center :
1.Redundansi
Layanan data center harus selalu siaga dan tersedia walaupun terjadi gangguan pada perangkat atau jaringan. Maka dari itu, teknologi ini harus memiliki sistem redundansi untuk memastikannya.
2. Skalabilitas
Jika perusahaan menggunakan data center, perusahaan dapat menentukan kebutuhan dan kapasitasnya. Maka dari itu, dibutuhkan skalabilitas untuk data center agar dapat menyesuaikan kapasitas dan kebutuhan dengan cepat dan efisien. Terutama saat menghadapi fluktuasi permintaan layanan digital.
3. Keamanan
Sistem keamanan yang ketat harus dimiliki data center untuk melindungi data dan infrastruktur dari ancaman berbahaya, seperti serangan siber hingga pencurian data.
4. Efisiensi Energi
Penggunaan pendingin udara menjadi upaya untuk menghemat energi dan memanfaatkan energi terbarukan. Hal ini juga untuk mengurangi biaya operasi dan dampak lingkungan.
5. Pengelolaan Data
Data center harus memiliki sistem pengelolaan data yang efektif guna memastikan data yang tersimpan aman dan dapat diakses dengan mudah. Selain itu, dapat diproses dengan cepat dan akurat.
6. Pemantauan Dan Pengawasan
Data center juga harus menyediakan sistem pemantauan dan pengawasan yang canggih guna melakukan pemantauan kinerja infrastruktur dan deteksi dini terhadap masalah yang mungkin terjadi.
7. Kepatuhan
Data center harus memenuhi standar keamanan dan privasi data
yang sudah ditetapkan oleh regulasi pemerintah dan industri, seperti standar
ISO dan HIPAA.
Jenis-Jenis Data Center
Menurut Nabila Nada, berikut jenis-jenis data center :
1. On-Premises Data Center
Jenis data center yang didirikan di lokasi fisik perusahaan, sehingga data center ini cocok untuk organisasi yang memiliki banyak data dan perlu akses secara internal, serta memerlukan kendali penuh atas lingkungan data center.
2. Colocation Data Center
Colocation Data Center dapat digunakan untuk perusahaan yang tidak ingin membangun dan mengelola data center sendiri untuk menghemat biaya infrastruktur dan mengakses sumber daya teknologi tinggi. Jadi, penyedia layanan akan menyediakan fasilitas fisik penyimpanan dan pengolahan data. Sedangkan perusahaan harus memiliki perangkat keras mereka sendiri.
3. Cloud Data Center
Selanjutnya adalah cloud data center, dimana perusahaan menyimpan serta mengelola datanya lewat layanan cloud. Infrastruktur dan sumber daya teknologi menjadi tanggung jawab penyedia cloud. Perusahaan hanya harus membayar berdasarkan penggunaan sumber daya tersebut.
4. Hybrid Data Center
Jenis data center selanjutnya adalah hybrid data center yang
menggabungkan beberapa infrastruktur teknologi seperti on-premises, colocation,
dan cloud. Jadi, perusahaan bisa memanfaatkan kelebihan masing – masing jenis
data center dan meminimalkan kelemahannya.
Fungsi Data Center
Menurut Rizki Dewi A. dan Vvia Agarta F, berikut beberapa fungsi dari data center :
1. Menghemat Biaya
Perusahaan yang menyimpan data secara fisik tentunya akan menghabiskan ruang. Seiring dengan berjalannya waktu, data fisik juga akan semakin banyak dan terkumpul. Penggunaan data center tentu akan menghemat biaya dalam urusan penyimpanan data.
2. Berpotensi Menjadi Tujuan Investasi Ekonomi Digital
Berdasarkan laporan riset terbaru dari Google, Temasek, serta konsultan global Bain and Company, Indonesia dan Singapura menjadi tujuan investasi ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2022. Bahkan Indonesia menarik sekitar 25 persen dari total nilai pendanaan swasta.
3. Mendorog Layanan Cloud Computing
Jika industri data center Indonesia semakin berkembang, hal tersebut akan menarik banyak investor. Perusahaan kecil ataupun besar nantinya mulai mengadopsi layanan cloud computing yang mendorong kemajuan internet sebagai kebutuhan pusat data
4. Tumbuhnya Ekonomi Digital
Perkembangan infrastruktur fisik dan digital dalam pasar
pusat data memberikan peluang bagi kegiatan usaha lokal dan global. Menurut
laporan Mordor Intelligence, pasar pusat data Indonesia diprediksi tumbuh
menjadi US$3,43 miliar pada 2027.
Contoh Data Center di Indonesia
1. Data Center di Cibitung, Bekasi
https://uninet.net.id/apa-itu-data-center-jenis-dan-karakteristik/ Diakses pada 24 Oktober 2023 pada pukul 13.00



Komentar
Posting Komentar